Budaya Sedekah Laut Pantai Selatan Jawa


 





















Akhirnya tiba waktunya untuk memposting artikel tentang Budaya Daerah Pesisir Selatan Jawa Tengah, tepatnya di Pantai Jetis, Desa Jetis Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap. Yaah Mungkin tempat tersebut cukup asing di telinga anda namun bagi saya itu tempat yang luar bisa. Berjarak sekitar 20 km dari tempat saya dilahirkan hingga dibesarkan. Sebelumnya tak ada minat ataupun fikiran untuk mengikuti acara tersebut, jadi ceritanya gini nih (gue cerita dulu boleh yaah) Pada rabu setelah pulang dari kampus gue buru-buru ke setasiun jatinegara deket rumah gue dikarenakan gue mau pulang kampung untuk menghadiri acara keluarga, kamis pagi disaat gue sedang bersantai ria ditemani secangkir kopi yang luar biasa nikmat, tiba-tiba segerombolan anak datang menghampiri dan memaksa saya untuk pergi kesuatu tempat(santai aja broo mreka temen gua). Dari ajakan mereka ahirnya saya punterbujuk untuk pergi bersama mengikuti acara sedekah laut, saat dalam perjalanan saya baeru teringat sebuah tugas artikel tentang budaya, Okedeh sambil menyelam minum air itu yang ada di pikiran saya.


Sedekah laut merupakan tradisi turun-temurun yang selalu dilakukan setiap tahun baru jawa yaitu sura, dikalender hijriyah bulan muharam sedekah laut atau yang sering dikenal dengan acara Larungan, dimulai dengar berjalan mengarak sesaji dari balai desa Jetis dan berhenti di Tempat Pelelangan Ikan Desa Jetis kemudian diteruskan dengan perahu untuk dilarung ke laut lepas,.
Acara ini merubah wajah Pantai Jetis jadi lautan manusia, mereka datang dari berbagai daerah untuk menyaksikan tradisi tahunan ini, seperti halnya saya jauh2 pulang ke kampung untuk menyaksikan budaya ini.wkwk(#sebenarnya tak demikian sih, ane pulang karna rindu suasana rumah.haha) 
Anda bisa ikut melarung sampai ke laut lepas menikmati suasana laut yang penuh akan budaya itu, untuk pengunjung diwajibkan memakai pelampung kecuali para nelayan yang sudah terbiasa dengan lautan, Budaya Sedekah Laut ini tak hanya disi Larungan saja kawan. Banyak budaya lain yang di pertontonkan disana seperti halnya pagelaran wayang, Kuda Lumping, dan masih banyak budaya lain. Selain menawarkan budaya disuguhi juga hiburan seperti dangdut yang siap membuat penonton bergoyang,(kalao saya sih cukup liat dari jauh aja. maklum ga bisa goyang)

Sekian Postingan saya tentang Budaya Sedekah laut, Jika ada kesalahan silahkan di benarkan atau kekurangan silahkan di tambahkan.. sekian

Komentar